Kamis, 19 Januari 2012

Maafkan Aku Ayah-Ibu












Maafkan aku ayah-ibu ku..
aku terlahir tak sempurna untukmu..
kebaikan yang kalian harapkan pada hadirku,
masih belum bisa aku wujudkan di akhir hidupmu..

Maafkan aku ayah-ibu ku..
masih belum bisa membayar tangis jerih payahmu..
masih belum bisa mengganti tangis kecewamu pada ku dulu..
dengan tangis bahagia di sisa umur mu..

Maafkan aku ayah-ibu ku..
aku hanya bisa mengeluh..
di saat ayah-ibu tak lagi mampu..
aku hanya bisa meminta..
di saat ayah-ibu tak lagi bisa..

Maafkan aku ayah-ibu ku..
tak pernah memelukmu..
tak pernah mencium pipi mu..
takut waktu akan semakin berlalu..
dan tersadar aku akan kehilangan ayah-ibuku..

Maafkan aku ayah-ibu ku..
penyesalan membawaku ke jurang ke hampaan..
di saat aku kuat dan tak tekalahkan..
ayah-ibu selalu terlupakan..
kini semua telah sirna..
senyum dan tawa mu kini telah tiada..

sosok ayah dan ibu yang dulu menyejukkan hati..
kini tak kudapati di sisa hidupku ini..
rindu hanya bisa ku teriakkan dalam hati..
ketika terbangun dari mimpi..
ayah-ibu ku kini tiada lagi..
hanya kesendirian yang akan menemaniku..
menjalani hidup hingga bertemu waktuku..

Cidad de Dili, 19 Janeiru 2012

Safri Rauf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar