Selasa, 31 Januari 2012

AKHIR HIDUPKU












malam ini ku kembali menatap langit..
kulihat ternyata malam akan segera berganti pagi..
ku ambil hikmah bahwa hidup ini selalu ada yang datang mengisi..
dan juga pergi tanpa permisi..

ku sadari waktu semakin cepat berlalu..
mengantarkan aku menuju akhir hidupku..
dimana aku bertemu dengan orang2 yang menyayangiku..
atau bertemu dengan orang2 yang kasihan dengan kisahku..

ku mengintip sekali lagi ke belakang..
dan tak kulihat sesuatu yang bisa mengantarkanku pada ketenangan..
dimana hidupku hanya untukku..
bukan utk orang2 yang membutuhkanku..

aku menangis, tapi semua sia2..
waktuku tak lagi lama..
ketika mereka memakai jubah indah..
aku hanya bertelanjang raga ketika bertemu Tuhan..
yang menciptakan aku dengan sempurna..
tapi hanya bisa meminta apa yang belum aku punya..

setiap langkah yang ku pijak, ingin ku ciptakan sesuatu yang baik untukku..
dan juga baik utk org yang berharap banyak padaku walau tanpa meminta..
ketika tulang-belulangku telah hancur di makan tanah..
setidaknya batu nisanku masih menyisakan cerita utk di kenang..
terukir nama yang selalu dibaca dan didoakan..
agar tenang di alam keabadian..


Cidade de Dili, 31 Janeiru 2012

Safri Rauf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar